Saturday, October 29, 2022

PGK PMKRI Cab. Palangka Raya: Pemuda Untuk Indonesia

 Pada tanggal 28 Oktober 1928, 94 tahun yang lalu, para pemuda Indonesia dari berbagai daerah, suku, agama dan kebudayaan mengikrarkan diri untuk satu tanah air, satu bangsa dan satu Bahasa. Hari Sumpah Pemuda yang merupakan momentum berubahnya arah perjuangan untuk kemerdekaan bangsa indonesia. Perjuangan yang sebelumnya masih bersifat kedaerahan/primordial beralih menyatukan keberagaman dengan semangat dan tujuan yang sama untuk sebuah Kemerdekaan. Adanya persamaan nasib di bawah penjajahan yang  membuat sadar para pemuda Indonesia untuk meninggalkan ego daerahnya masing-masing. 94 tahun Sumpah Pemuda selalu diperingati setiap tahunnya. Dan menjadi salah satu hari yang sangat penting dalam sejarah Indonesia.Penetapan tanggal 28 Oktober sebagai Hari Sumpah Pemuda tertuang dalam Keppres No. 316 Tahun 1959 Tanggal 16 Desember 1959 untuk memperingati peristiwa Sumpah Pemuda.  Perjuangan pemuda tidak berakhir pada ikrar sumpah pemuda saja tetapi berlanjut hingga tumbangnya  orde baru pada tahun 1998 hingga zaman reformasi dan akan terus berlanjut, walaupun kesejahteraan yang dirindukan oleh seluruh bangsa Indonesia masih dalam angan-angan. zaman reformasi telah membawa perubahan bagi bangsa Indonesia dimana dampak utamanya adalah kebebasan kita dalam menyampaikan aspirasi yang  tidak lagi dikekang seperti yang terjadi pada masa orde baru.



Momentum sumpah pemuda 28 oktober 2022 yang ke 94 tahun tentu menjadi ruang refleksi bersama bahwa pentingnya peran pemuda untuk Indonesia,  94 tahun bukan waktu yang singkat Ketika dibandingkan dengan usia manusia pada umumnya, tetapi Pemuda/i Indonesia mampu mempertahankan eksistensinya hingga saat ini.


Berdasarkan historis bahwa kemerdekaan bangsa Indonesia tidak terlepas dari perjuangan pemuda itu sendiri, namun ketika melihat potret pemuda Indonesia hari ini tentu sangat memprihatinkan karena tidak adanya perhatian khusus dari pemerintah, hal ini dibuktikan angka putus sekolah beberapa tahun terakhir masih cukup tinggi karena pada tahun 2020/2021 hanya menurun 10,05% dari tahun ajaran sebelumnya. Data tersebut akan berdampak dan berpotensi buruk untuk masa depan bangsa ini, karena ditangan pemuda sebagai kunci utama  mimpi Indonesia untuk menjadi negara yang berbudaya. Momentum ini kami dari PMKRI secara terkhusus PMKRI Cab. Palangka Raya, berharap agar focus pemerintah tidak hanya monoton pada persiapan individu pada momentum tahun politik tetapi harus memperhatikan generasi muda yang unggul, berdaya saing melalui bidang pendidikan, seperti tema yang diangkat pada usia 94 tahun ini adalah "Bersama bangun Bangsa" tentu tema ini sangat cocok apabila dimulai membangun pondasinya terlebih dahulu melalui mempersiapkan SDM, apalagi momentum politik tahun 2024 yang berpotensi akan adanya politik identitas yang tentu saja akan mengancam disintegrasi bangsa, maka dari itu kami mengajak seluruh pemuda/I Indonesia melalui momentum sumpah pemuda ini untuk saling bahu membahu mengkampanyekan rasa cinta terhadap tanah air, jadikan perbedaan sebagai kekayaan untuk persatuan. Ini bukan tentang siapa kamu, siapa dia ataupun mereka tetap ini adalah tentang kita. Kita adalah Indonesia.


Religio Omnium Scientiarum Anima


Pro Ecclesia et Patria!!


#Solutionmovement#


 


 





Presidium Gerakan Kemasyarakatan.

Previous Post
Next Post

0 comments: