Thursday, November 4, 2021

Hujan Pertama di Bulan November

Hujan Pertama di Bulan November

Ketika hujan membasahi dedaunan layu

Kabut merayap senyap di sela dinding batu

Langit kemudian mencurahkan isi lamunan

Lantas gulita senja bertatap tanpa cahaya

 

Senyum menukik dibibir para pecinta

Sejenak kemudian engkau tertawa

Mengenang kisah cerita lama... 

Tentang gunung dan samudera

 

Hujan pertama bulan November

Kala itu membasahi kibaran rambutmu

Di tepi sebuah bangku tua

Rumput dan bebatuan berlumut

Menyeringai tertawa ikut takut

 

Ia hanyut dalam pasang surut

Mengalir bersama deras air

Luruh terkubur dedaunan gugur

Hilang ditelan pekat ilalang

 

Engkau embun di pucuk tunas

Permata indah di lautan lepas

Genggamlah debu yang telah kaku

Meskipun mustahil untuk menggapaimu

Mawar bersemi tidak dipetik untuk dikagumi

 

Harum wangi tanah basah mengusir gelisah... 

Saat hujan pertama bulan November

Mengantarkan ia menembus pekat rumput berkabut

Kemudian tidurlah engkau dipeluk mimpi...

Berkawan senja di kala sunyi

 

Penulis, Patrisius Agang (Anggota Muda)


Previous Post
Next Post

0 comments: